Timnas Lolos ke Final, Pelatih Jerman U-17 Sindir Fans yang Rasis ke Pemainnya
Prince88 - Tim nasional Jerman U-17 melaju ke final Piala Dunia U-17 2023. Pelatih Der Panzer, Christian Wuck, menyindir fans yang rasis kepada beberapa pemainnya.
Jerman bersusah payah mengalahkan Argentina pada babak semifinal Piala Dunia U-17, Selasa (28/11/2023) malam WIB. Juara Euro U-17 2023 ini menang lewat adu penalti setelah bermain imbang 3-3 selama 90 menit.
Kiper Jerman, Konstantin Heide, menjadi pahlawan timnya dalam babak adu penalti. Ia menepis dua eksekutor Argentina untuk membawa Die Nationalmannschaft menang 4-2 dalam drama adu penalti.
Kemenangan tersebut membawa Jerman lolos ke final Piala Dunia U-17 untuk pertama kalinya sejak penyatuan Jerman Barat dan Timur. Paris Brunner cs akan menghadapi Prancis di laga final, Sabtu (2/12).
Pelatih Jerman U-17, Christian Wuck, sangat bangga dengan pencapaian skuatnya di final Piala Dunia. Ia menegaskan bahwa semua pemainnya Slot 100% mencurahkan total tenaga dan jiwa demi negara meski memiliki latar belakang yang berbeda.
"Kami sangat bangga dan senang bisa mencapai final. Para pemain memiliki keinginan untuk mencapai tahap final. Sekarang kami juga menginginkan DEPO 25 BONUS 25 medali emas," kata Wueck di situs web Federasi Sepak Bola Jerman (DFB).
"Kami tidak akan bisa mencegah komentar rasis dari beberapa orang bodoh, sayangnya itu terjadi di seluruh dunia. Tetapi saya pikir Jerman sekarang sangat bangga dengan tim ini."
Jerman U-17 dihantam komentar rasis di media sosial
Komentar pedas Wuck terkait segelintir fans yang rasis bukan tanpa sebab. Jerman U-17 mendapat serangan rasis dari para fans di media sosial setelah keberhasilan mereka mengalahkan Amerika Serikat di babak 16 besar Piala Dunia U-17 2023.
Akun DFB mengunggah foto empat pemain keturunan Jerman U-17 antara lain Charles Herrmann, Almugera Kabar, Paris Brunner, dan Fayssal Harchaoui, di akun Facebook DFB. Unggahan tersebut mendapat banyak komentar rasis dari para penggemar, beberapa bahkan menggunakan akun asli.
"Komentar yang bersifat diskriminatif dan rasis tidak memiliki tempat di sini dan akan dihapus. Kami akan mengambil tindakan hukum terhadap konten-konten yang menyinggung," tegas DFB.